Harga Cabai Jatuh Bagai Pesawat, Buat Geger Dipasar Tradisional , Rawit Perkilogram 15 Ribu

Spread the love

Bintangsatu.com,-Tulang Bawang. Sepekan sudah memasuki bulan ramadhan, perkembangan harga dipasar tradisional sejumlah komudity mengalami penurunan secara drastis. Hal ini menjadi buruan para pembeli yang mengunjungi pasar tradisional.

Pantauan perubahan harga oleh media Bintangsatu.com dipasar tradisional atau modern unit 2 Banjar Agung pada sabtu pagi telah terjadi penurunan harga komudity cabe, rawit maupun merah. (9/4/2022).

Turunnya harga cabai ini terjadi sejak 2 hari lalu, harga cabai merah super dijual dengan harga 20 ribu hingga 25 ribu, yang sebelumnya mencapai 40 ribu hingga 45 ribu. Sedangakan cabai rawit saat ini perkilogram 15 ribu, yang sebelumnya mencapai 35 ribu hingga 38 ribu perkilogram.

Kenaikan ini disebabkan banyaknya petani yang panen secara bersamaan serta kurangnya daya beli dipasaran, kendati sudah memasuki sepekan dibulan ramadhan. Virni (60) salah satu pedagang membenarkan terjadinya penurunan pada harga cabai. “dari kemarin om harga cabai turun, sekarang banyak yang panen sepertinya, petani local maupun dari jawa pada panen makanya murah, ini saja penyediaan saya belum habis, biasanya masih pagi sudah habis”, ujarnya

“Kalau harga lainnya masih stabil seperti biasanya dan belum ada kenaikan atau turun, semoga saja harganya stabil sampai lebaran”. Imbuhnya pada media Bintangsatu.com

Sementara salah satu pembeli mengucap syukur lantaran harga cabai yang sebelumnya tinggi menjadi turun. “Ia Alhamdulillah om sekaragn turun, kemarin tinggi betul harganya apalagi saya jualan warung makan, kalau sambelnya tidak pedes para pembeli gerutu dan pada nanya kok tidak [edes, kalau sekarang ini baru mau saya buat pedes sambelnya karena cabe murah”. Cetus ibu Santi (Ibram/Damiri)


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *