Jenazah AL,Korban Pembunuhan
BintangSatu.com,- M e s u j i. Penemuan sesosok mayat di dalam siring yang menggegerkan dunia maya dan nyata hingga saat ini polisi sedang mendalami motif serta mencari pelakunya, korban di temukan dalam keadaan sebagian tubuhnya tanpa mengenakan busana serta penuh luka di tubuh korban. (29/5/2024)
Pasca penemuan sesosok mayat wanita di dalam siring bersama satu unit motor membuat warga dan polisi kebingungan, lantaran belum diketahui motif serta pelakunya. Korban yang masih duduk di bangku sekolah kelas 10 di SMKN 1 Tanjung Raya ini di ketahui berinisial AL berusia 16 tahun. Warga desa Talang Batu, kecamatan Mesuji Timur.
Setelah dilakukan evakuasi, jenazah korban kemudian di bawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan outopsi guna mencari motif dan penyebab kematiannya, selasa sore korban ditemukan kemudian pada selasa malam jenazah korban di bawa kerumah sakit guna kepentingan penyidik sehingga harus di lakukan outopsi.
Kapoles Mesuji, Akbp Ade Hermanto, S.Ik.,S.H., M.M., CHPR membenarkan bahwa korban dilakukan outopsi, proses outopsi selesai pada rabu sore (29/5/2024) namun belum di dapat hasilnya karena menunggu beberapa waktu untuk mengetahui hasilnya, apakah korban meninggal akibat luka senjata tajam atau lebih dahulu di bunuh menggunakan cara lain.
“Benar kemarin sore (selasa,28/5) telah terjadi peristiwa pembunuhan di desa Margo Mulyo , kecamatan Tanjung Raya, korban di temukan di dalam siring dengan kondisi tubuhnya miring serta tanpa mengenakan pakaian bagian bawah, di tubuh korban terdapat luka senjata tajam dan luka lebam”, Ujar Kapolres
“Laporan pertama bahwa korban di bunuh kemudian di buang oleh pelaku, posisi korban masih mengenakan baju sekolah dan sepeda motor milik korban di temukan berdekatan disamping jenazah”, Jelas Perwira menengah ini
“Saat ini korban masih dalam perjalanan kerumah duka pasca di lakukan outopsi dan rencana akan langsung di kebumikan, atas perkara ini kami pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku serta penggalian informasi di keluarga atau kawan terdekat korban”. Imbuhnya
Akbp Ade Hermanto Saat Wawancara
Kali pertama korban pulang dari sekolah pada pukul 10.00 wib, namun hingga sore hari tidak juga sampai di rumah,kemudian keluarganya mencari hingga kesekolah dan kesejumlah rumah rekannya namun tak kunjung di temukan keberadaan korban, keluarga dan rekan-rekannya berusaha menghubungi telpon korban namun tidak di angkat kendati berdering atau aktif.
Sekira pukul 17.00 wib, dua orang bocah yang sedang mencari burung tiba-tiba melihat ada sebuah benda yang memantulkan sinar matahari dari semak-semak, setelah didekati ternyata sebuah spion motor, keduanya menduga motor tersebut hasil curian dan di sembunyikan oleh pelaku di semak.
Lokasi Korban Ditemukan Warga
Kemudian kedua bocah ini lari meminta tolong warga terdekat dari penemuan sepeda motor untuk memberi tahu bahwa ada motor disemak, setelah kabar tersebut di dengar oleh kepala desa Margo Mulyo, Hariyadi, kemudian kepala desa memastikan dan mendatangi penemuan motor, setiba di lokasi kepala desa ini di kejutkan dengan adanya sesosok mayat wanita tergeletak dengan berlumur darah serta tanpa mengenakan pakaian bawah.
Hariyadi kemudian menghubungi polisi dan langsung mengevakuasi korban, tak lama kabar tersebut terdengar ke keluarga korban yang kehilangan putrinya sejak pulang sekolah, keluarga mendatangi lokasi penemuan mayat setelah melihat mayat tersebutnpihak keluarga membenarkan bahwa mayat tersebut adalah salah satu keluarganya yang hilang sejak siang itu, bahwa sesosok mayat itu adalah AL yang dinyatakan hilang. (Red)