Suhanto dengan bonsai kesayangannya
Bintangsatu.com,- Tulang Bawang. Hoby merupakan keinginan hati yang sudah melekat dan tak dapat di tolak oleh apapun,sekecil apapun hoby tersebut menjadikan hati seseorang akan senang ketika dapat melakukannya, seperti yang dilakukan oleh seorang petugas medis yang memiliki hoby bertanam bonsai sejak ia masih duduk di bangku sekolah.
Suhanto,S.Km (47) seorang tenaga medis di salah satu pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di kecamatan Banjar Agung. Kendati memiliki pekerjaan sebagai petugas medis dan berstatus pegawai negeri sipil (pns) ia tetap menekuti hobynya merawat dan membuat tanaman bonsai menjadi indah dan rapih, sehingga memiliki bentuk yang menarik bagi penghoby lainnya.
“Sejak saya masih sekolah di smp sudah hobi membuat bonsai ini, bahkan dulu belum tahu seperti apa yang ada nilai jualnya karena setahu saya kalau pohonnya kecil dan pendek itu sama saja sudah bonsai, ternyata tidak cukup di situ saja yang di namakan bonsai, namun ada kriteria lainnya serta ada penilaian khusus dalam tanaman hias jenis bonsai ini”, Ujar Suhan
“Bonsai ini kami bibitnya buat sendiri,mulai nol hingga jadi memerlukan waktu 7 tahun dan harga jual masih 6 jutaan namun tergantung bentuk bonsainya, serta jenis batang yang kami buat, seperti ini (menunjukan bonsai pohon anting putri) umur sudah lima tahun sudah di tawar 15 juta karena bentuknya yang menarik dan sudah masuk kriteria lomba, kemarin sudah saya lomba kan dan mendapat nilai merah, artinya sudah ada harga jual bonsai saya”, jelasnya
Saat ini kaplingan rumah miliknya sudah di penuhi oleh tanaman hias jenis bonsai. Anting putri,Pikus ringin, Serut, Santigi, Hokianti, Waru, Sain sibur exfor vietnam, Kemuning dan Jeruk kingkit, harga minimal jual 1 juta dan maksimal 100 juta, tergantung jenis dan bentuk bonsai yang dipilih konsumen. Bagi pecinta bonsai yang berminat silahkan hubungi Suhanto Mantri di desa Tunggal Warga, kecamatan Banjar Agung. (Damiri)