BintangSatu.Com,- Tulang Bawang. Memasuki musim kemarau di tahun 2024, sejumlah daerah mulai terjadi kebakaran lahan, seperti di Tulang Bawang puluhan hektar lahan tanaman kelapa sawit dan perkebunan karet terbakar dan sulit untuk di padamkan meski menerjunkan petugas pemadam kebakaran. Selasa (13/8/2024)
Lahan perkebunan kelapa sawit dan tanaman karet di area lahan gambut di desa.Sido Mekar ,kecamatan Gadung Aji Baru terbakar, api yang belum di ketahui dari mana asalnya ini merambat melalui bawah tanaman lantaran ketebalan gambut sedalam 2 meter. Kendati di permukaan nampak aman namun di bagian bawa tergerus api dan menyebabkan pepohonan tumbang.
Petugas kebakaran dari Sub Banjar Agung di terjunkan 6 personil dan satu unit mobil blanwir, namun sesampai di lokasi lebakaran petugas mengalami kesulitan lantaran area kondisinya gambut,mobil milik damkar tak dapat masuk lantaran jalan yang akan di lalui dan kendaraan sempat terjebak pada lubang gambut.
Suryadi, menjelaskan tidak dapatnya kendaraan menjangkau ke titik api lantaran tanahmya jenis gambut. “Kami terpaksa menarik selang hingga 50 meter ketitik api, namun tetap tidak terjangkau keseluruhan, kami terpaksa menggunakan alcon untuk menjangkau titik api yang jauh dan jalan yang sulit”. Jelas Suryadi petugas damkar.
Sementara kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kenedy menjelaskan bahwa api terus merembat ke lokasi atau area lain, rambatan api tidak terlihat namun kepulan asap tebal dan pepohonan yang tumbang menandakan api merambat meluas.
“Akibat kebakaran lahan gambut ini warga sudah mengalami kerugian besar karena tanaman kelapa sawit dan kebun karet sudah mencapai dua puluh hektar lebih, api terus meluas ini karena lahan gambut sehingga sulit di padamkan lantaran api ada di bawah tanaman ini, kami sudah melaporkan ke pimpinan terkait apa yang terjadi saat ini”. Ujar kepala BPBD Tulang Bawang
Camat Gedung Aji Baru Sujoko dan kepala desa Sido Mekar Krisbandi Sutrisno ikut mendampingi kepala BPBD saat meninjau lokasi dan menyaksikan proses pemadaman olrh petugas damkar, namun sebelum petugas damkar tiba di lokasi, tim inafis polres Tulang Bawang yang di pimpin kanit Identifikasi Bripka Sony Putra melakukan pemeriksaan penyebab kebakaran.
Selain itu satu unit alat berat milik perusahaan perkebunan kelapa sawit setempat di turunkan untuk membuat siring agar api tidak merambat, perusahaan juga menerjunkan karyawannya untuk membantu memadamkan api menggunakan alcon dari perusahaan. Hingga saat ini api masih terus merambat. (Red)