BintangSatu.Com,- Tulang Bawang. Ratusan rumah di sepanjang aliran sungai dan laut bagian timur sumatera terendam banjir, akibat tidak adanya tanggul penghadang ombak dari laut ke sisi yang padat permukiman penduduk, banjir rob ini merendam wilayah dua kecamatan sejak sepekan lalu hingga saat ini. (18/12/2024)
Sedikitnya lima ratus rumah dari dua kecamatan, Dente Teladas dan Rawjitu Timur, air luapan dari laut itu langsung masuk ke permukiman penduduk yang ada di tepi aliran sungai dan laut, di antaramya kampung Sungai Burung, kecamatan Dente Teladas dan Dipasena ,kecamatan Rawajitu Timur.
Kepala kampung Sungai Burung, Mashuri, meminta agar pemerintah dapat membangun tanggul pemecah omak yamg mengarah ke perkampungan yang padat penduduk. “Kampung kami rerendam banjir, mulai rumah warga hingga perkantor balai desa dan masjid serta sekolah, sehingga ini membuat kami tidak dapat beraktifitas seperti biasanya, mudah-mudahan kondisi seperti ini pemerintah daerah dan pusat mengetahui”. Ujar Mashuri
Kepala dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kenedi Kalak, ia mengatakan bahwa saat ini merupakan cuaca extrime, sehingga maayarakat harus waspada dan berhati-hati. “Banjir yang terjadi di beberapa kecamatan itu merupakan banjir rob akibat luapan air laut, kalau masalah ada tanggul atau tidak itu sudah urusan pimpinan, kalau kami hanya menangani bencana dan membantu masyarakat yang terdampak,” Jelas Kenedi
Kenedi menghimbau masyarakat agar hati-hati dan waspada dalam menghadapi perubahan cuaca saat ini, apalagi ini cuaca mulai tidak stabil sehingga angin dan air bisa membahayakan, namun masyarakat di himbau agar waspada serta berhati-hati di suasana perubahan cuaca ini. (Red)