BintangSatu.Com,- Tulang Bawang. Pengerjaan proyek yang sebelumnya di beritakan tanpa tuan,kemudian berita kedua mulai muncul pemegang proyeknya namun pengerjaannya asal jadi, pembangunan pemasangan box cuvert di sisi tanjakan jalan lintas timur, desa Cakat Raya ,kecamatan Menggala Timur ini di duga asal jadi. (24/11/2024)
Hasil pantauan wartawan bintangsatu.com pada kamis pagi mendapati pengerjaan pemasangan yang tidak maksimal, seperti Cor lantai kerja baru dua jam,box cuvert sudah terpasang, padahal dalam aturan pemasangan boleh dilakukan apabila minimal 24 atau 48 jam setelah pengecoran. Namun ini baru beberapa jam sudah terpasang.
Sehingga nampak pekerjaan pemasangan box cuvert di tanjakan cakat raya yang digunakan sebagai akses jalan menuju wisata cakat nyenyek terkesan asal cepat selesai dan tanpa adanya proses dalam tahapan waktu yang harus di lalui untuk menghasilkan kekuatan yang maksimal.
Salah satu tokoh masyarakat Ahmad (51) mengatakan bahwa proses pengerjaannya terkesan buru-buru karena cor baru satu jam sudah di pasang box cuvert di dalam galian tempat aliran air dari bagian atas untuk kebawah menuju sungai way Tulang Bawang.
“Baru sekali ini saya melihat cara pemasangan box cuvert yang sangat cepat, saya juga sudah biasa dalam pekerjaan seperti ini tapi tidak secepat ini biasanya dalam pemasangan box cuvert harus melakukan pengecoran lantai kerja minimal 7cm dengan kwalitas beton k100,k250,k350 tergantung gambar specks yang telah ditentukan dan jarak dari pengecoran lantai kerja tersebut itu paling cepat dalam keadaan darurat butuh waktu 24-48 jam baru bisa digunakan”, Jelas Ahmad
“Sedangkan untuk kekuatan beton yang bagus kwalitas nya itu membutuhkan waktu 11-28 hari baru bisa untuk digunakan sebagai lantai kerja, Ini sangat terlihat sekali pekerjaan yang sangat dipaksakan untuk untung lebih banyak dan cepat selesai “. tambahnya kepada wartawan.
Sementara itu dari pantauan wartawan bintangsatu.com di lapangan wisata candi cakat raya ada tiga jenis kegiatan yang melalui anggaran pemerintah kabupaten Tulang Bawang, pengelolaan tata bangun senilai 2,141 m lebih, pembangunan rumah adat 490 juta, sedangkan pemasangan box cuvert untuk akses jalan menuju wisata candi hingga beberapa hari kerja belum juga ada baner yang terpasang di lokasi kerja.
Ahmad meyakini bahwa proyek pembangunan ini di duga ada oknum Aparat Penegak Hukum yang membekingi, lantaran pembangunan di sisi jalan tidak ada reaksi dari penegak hukum padahal ini memakan anggaran yang cukup besar, sementara para oknum kepala desa pengawasannya ketat, namun di sini sama sekali tak terlihat. Ataukah menunggu hingga selesai baru di lakukan pemeriksaan, apakah tidak keburu adanya tamu yang datang dengan membawa bunga damai lebih awal sebelum di periksa. imbuh Ahmad. ( Syapei)